Info Warga — Harga daging ayam naik dalam sepekan terakhir. Berdasarkan Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional (PIHPS), daging ayam ras segar dibandrol Rp36.250 per kilogram (kg) pada Kamis (12/10).
Harga daging ayam naik perlahan dari Rp35.800 per kg pada 5 Oktober, lalu naik lagi ke Rp36.200 per kg pada 9 Oktober. Kemudian naik ke Rp36.250 pada 12 Oktober.
Misalnya, bawang putih yang naik ke Rp38.550 per kg dari Rp38.450 per kg pada pekan lalu.
Lalu, cabai merah keriting naik ke Rp45.050 per kg dari Rp44.200 per kg, cabai rawit merah naik dari Rp56.200 per kg dari Rp49.700 per kg.
Harga gula pasir juga naik ke Rp16.200 per kg dari Rp16 ribu.
Sedangkan harga daging sapi turun ke Rp133.950 per kg dari Rp134.850 per kg. Telur ayam juga turun ke Rp29.150 per kg dari Rp29.200 per kg.
“Sekarang ini harga daging ayam potong tengah naik dek, menjadi Rp36 ribu per kilogram,” ujar Neti, salah seorang pedagang ayam potong di Pasar Tradisional Pagaralam.
Menurut Neti dirinya tak mengetahui secara pasti apa faktor yang menjadikan harga daging ayam ikutan naik.
“Kita tidak mengetahui penyebab lonjakan harga daging ayam ini yang mendadak melambung cukup tinggi,” imbuhnya.
Lili, salah seorang ibu rumah tangga pun mengaku cukup kebingunan dengan harga jual daging ayam potong yang saat ini tergolong mahal.
Dan untuk memenuhi kebutuhan pokok lainnya, dirinya pun harus merogoh kocek belanja lebih besar dibanding biasanya. (Dari berbagai sumber/Nia Dwi Lestari).