Info Warga – Ada kabar gembira untuk kamu dimana pendaftaran beasiswa Thohir Marshall MBA (TAMBA) dan Soeryadjaya Marshall MBA (SAMBA) periode kedua tahun ajaran 2025–2026 masih dibuka sampai dengan Senin (30/9/2024).
Program tersebut bertujuan memberi kesempatan pada profesional dan pengusaha Indonesia melanjutkan studi di salah satu kampus bisnis terbaik di Amerika Serikat (AS): University of Southern California (USC).
Yaitu, tepatnya, kandidat terpilih akan mengikuti program studi magister (S2) International Business Education and Research (IBEAR) MBA selama satu tahun.
Manajer Program Yayasan Mochamad Thohir Gabriella Thohir membocorkan tips agar calon kandidat lolos seleksi beasiswa yang juga digarap bersama Alumni University of Southern California Indonesia (AUSCI) itu.
“Pertama, kami tentu memantau riwayat akademis calon kandidat penerima beasiswa TAMBA SAMBA,” ujarnya, di kawasan Jakarta Selatan, belum lama ini.
Selanjutnya, pihaknya mencari orang dengan semangat tinggi, yang tidak hanya ingin kuliah S2 untuk melengkapi Curriculum Vitae (CV).
Di kesempatan yang sama, Ketum Yayasan Mochamad Thohir, Giovanna Thohir, melanjutkan, karena salah satu syarat pelamar beasiswa yakni berkomitmen bekerja di Indonesia selama lima tahun setelah lulus, dirinya pun menyarankan calon kandidat menjelaskan bagaimana mereka nantinya bisa berkontribusi di dalam negeri.
Masih dari penuturan Gabriella, beasiswa tersebut tidak hanya tertuju pada profesional dan pengusaha yang menggeluti sektor bisnis maupun finansial.
“Pengalaman (di luar bidang bisnis dan finansial, red) juga bisa jadi keunikan tersendiri bagi pelamar,” katanya.
“Kami mencari kandidat yang dinamis, sangat haus akan ilmu, dan berniat mengembangkan Indonesia,”tambahnya.
“Misalnya ada pelamar berlatar belakang institusi pemerintah, kami terbuka sekali, karena pola pikir global tidak hanya untuk bisnis, namun juga mencipatakan regulasi yang lebih kompetitif,” paparnya menambahkan.
Adapun studi di AS dan tinggal di Los Angeles, adalah salah satu kota terbesar di Negeri Paman Sam, menurut Direktur William & Lily Foundation, Michelle Julianne Soeryadjaya, akan meningkatkan eksposur penerima beasiswa SAMBA TAMBA akan berbagai hal.
Sementara, pelajaran-pelajaran berbeda itu nantinya akan menambah tingkat pemahaman mereka.
“Apa yang mereka dapatkan nantinya akan difilter, dikontekstualisasikan untuk Indonesia. Karena sebenarnya banyak teknologi dan ilmu yang bisa dibawa dari luar negeri. Namun belum tentu cocok diterapkan di Indonesia,” pungkasnya.
Syarat Pelamar Beasiswa
Secara lebih lengkap, syarat pelamar beasiswa AUSCI TAMBA dan SAMBA sebagai berikut:
1.Warga Negara Indonesia (WNI).
2.Berusia maksimal 40 tahun.
3.Berkomitmen untuk bekerja di Indonesia selama lima tahun setelah lulus.
4.Profesional atau pengusaha yang telah bekerja selama enam tahun.
5.Memiliki skor TOEFL minimal 95 atau IELTS minimal 76.
Memiliki skor GMAT (Waiver Available). GMAT Waiver dapat diberikan dengan mengikuti cara di https://www.marshall.usc.edu/programs/graduate-programs/mba-programs/one-year-mba/admissions.
Nantinya pelamar wajib mengisi formulir aplikasi secara online dan mengunggah skor TOEFL/IELTS, GMAT, serta pernyataan pribadi dan surat rekomendasi di situs web http://ausci.org/scholarship.
Waktu pendaftarannya ditunggu hingga 30 September 2024.
Usai lolos seleksi administrasi, pelamar akan diminta mengirim video pendek perkenalan diri berdurasi tiga menit dan esai berdasarkan topik yang dikirim melalui email.
Video dan esai ini harus diserahkan paling lambat pada 21 Oktober 2024 pukul 17.00 WIB.
Selanjutnya, kandidat terpilih wajib mengikuti wawancara langsung dengan panitia seleksi pada 2 November 2024.
Seleksi dilanjutkan dengan wawancara akhir bersama panitia penerimaan USC pada 15 November 2024 dan pengumuman terakhir tanggal 15 Desember 2024.
