Lonjakan Harga Pangan Mengguncang Pasar, Cabai Rawit Kian ‘Menggigit’

Kenaikan tertinggi masih terjadi pada komoditas cabai-cabaian, terutama cabai rawit. (Foto: Istimewa)

Info Warga — Mayoritas harga pangan naik pada awal pekan ini, Senin (27/11). Kenaikan tertinggi masih terjadi pada komoditas cabai-cabaian, terutama cabai rawit.
Berdasarkan Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) Nasional, harga cabai rawit merah melesat 9,88 persen ke Rp90.600 per kg. Bahkan, di Pasar Alok, Kota Maumere harganya menembus Rp250 ribu per kg.

Cabai merah besar juga makin mahal. Tercatat, harganya naik 6,79 persen ke Rp66.850 per kg. Kenaikan juga terjadi pada cabai merah keriting sebesar 3,23 persen ke Rp68.800 per kg dan cabai rawit hijau 3,81 persen ke Rp65.350 per kg.

Bacaan Lainnya

Selain cabai, harga bawang merah ukuran sedang juga merangkak 1,74 persen ke Rp32.150 per kg. Lalu, gula pasir kualitas premium naik 1,45 persen ke Rp17.550 per kg, minyak goreng curah merangkak 0,33 persen ke Rp15.300 per kg, dan beras kualitas super II naik 0,32 persen ke Rp15.500 per kg.

Sementara itu, harga daging ayam ras segar turun 0,99 persen ke Rp35.150 per kg. Harga daging sapi kualitas 1 juga turun 0,07 persen ke Rp137.900 per kg, daging sapi kualitas 2 turun 0,08 persen ke Rp129.050 per kg, dan bawang putih ukuran sedang turun 0,27 persen ke Rp37.450 per kg.

Adapun harga komoditas pangan lainnya terpantau stagnan. Rinciannya, beras kualitas bawah I Rp13.550 per kg, beras kualitas bawah II Rp13.450 per kg, beras kualitas medium I Rp14.700 per kg, beras kualitas medium II Rp14.500 per kg, dan beras kualitas super I Rp15.950 per kg.

Kemudian, harga minyak goreng kemasan bermerek 1 Rp20.900 per kg, minyak goreng kemasan bermerek 2 Rp19.450 per kg, dan telur ayam ras segar Rp29 ribu per kg. (Dari berbagai sumber/ Nia Dwi Lestari).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *