Info Warga- Saat anak demam dan kejang, biasanya orangtua panik dan bingung. Hal itu wajar sebab orangtua merasa cemas namun sebaiknya ini dikurangi ya. Kejang merupakan gejala yang banyak dialami anak berusia 6 hingga 3 tahun. Hal itu terjadi karena kenaikan suhu tubuh secara drastis.
Berikut beberapa langkah yang harus dilakukan ketika anak kejang :
1. Tetap tenang dan jangan panik
Ketika melihat anak kejang ada baiknya orang tua jangan panik. Hal itu sangat perlu supaya moms bisa membantu dan mencari pertolongan pertama.
2. Miringkan ke samping
Memiringkan kepala saat anak mengalami kejang demam bertujuan untuk meminimalisir supaya anak tidak tersedak ludah atau muntahnya sendiri.
3. Tidak memberikan apapun kedalam mulut anak
Lebih baik tidak menaruh benda apapun ke dalam mulut anak. Jika menaruh benda maka justru bisa membuat anak tersedak atau bisa merusak gigi dan mulut.
4. Lihat durasi kejang
Memperhatikan durasi kejangnya. Misalnya dalam keadaan tertentu kejangnya bertahan 10 menit bahkan lebih, atau bahkan anak sulit bernafas segera bawa ke IGD terdekat.
5. Jangan dimandikan
Jangan mandikan atau dikompres saat anak kejang. Biarkan saja sampai kejangnya selesai. Karena beberapa anak akan merasa bingung dan juga kelelahan, sehingga mereka akan tertidur. Jadi biarkan saja anak tertidur dan jangan lupa sambil terus diawasi ya moms.
(Dari Berbagai Sumber/Nita)